Hi Guys! welcome to my blog. enjoy all my literary work on here. This blog about all my writing.
Minggu, 29 April 2012
Sang Wanita Pejuangku
Gulita telah merampas cahaya pandangku
Tapaki terjal atas tajamnya kerikil tanpa malu
Berbagai nestapa menerpa tak surutkan kesetiaanmu
Kau masih tetap denganku bersama taklukkan sang benalu
Di hadapan mereka engkau tersenyum begitu manis
Meski sesungguhnya hatimu tengah menangis
Siratkan kalbu yang teriris
Buah hati tercinta menderita telah membuat hatimu miris
Untaian kata cinta yang terlontar dari bibirmu
Membakar naluriku gapai cita serta asaku
Kau juangkan hidupku agar aku mampu
Mampu menjadi seorang wanita pejuang layaknya dirimu duhai ibu sang penyejuk kalbu
Created by”
Risya Fath Light
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar